Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Menahan Bersin, Bisa Akibatkan Gendang Telinga Pecah

Infonow21- Sebagian banyak orang mungkin pernah mencoba untuk menahan bersin pada saat tertentu. Tetapi, ternyata kebiasaan ini bisa sangat berbahaya, karena kebiasaan seperti ini bisa menyebabkan kerusakan permanen pada tenggorokan dan paru-paru.

Menahan Bersin, Bisa Akibatkan Gendang Telinga Pecah

Dikutip dari The Sun, seharusnya jangan pernah menahan saat ingin bersin, karena dapat menyebabkan cedera yang serius. Lebih baik jika ingin bersin, menutupi hidung serta mulut dengan tisu atau siku saat akan bersin.

Ada salah satu kasus dimana menahan bersin dapat menimbulkan cedera serius yang dialami oleh pria asal Inggris berusia 34 tahun. Dia mengalami pecah pada bagian belakang tenggorokannya dan mengalami rasa sakit yang luar biasa, dan hampir tidak bisa berbicara maupun menelan makanan.

Pria asal Inggris tersebut akhirnya langsung dilarikan ke rumah sakit dan dirawat oleh dokter spesialis THT (telinga, hidung, tenggorokan) di University Hospitals of Leicester NHS Trust. Dokter memperingatkan pasiennya agar jangan sesekali menahan bersin karena dampaknya sangat berbahaya.

Memang terdengar sepele, namun kebiasaan menahan bersin ini bisa menyebabkan berbagai komplikasi. Seperti pseudomediastinum (udara yang terperangkap di dada di antara kedua paru-paru) dan perforasi membran timpani (gendang telinga berlubang).

"Menahan bersin melalui pemblokiran lubang hidung dan mulut adalah manuver berbahaya, dan harus dihindari," tulis dokter dalam laporan BMJ Case Report.

"Ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi, seperti pseudomediastinum (udara yang terperangkap di dada di antara kedua paru-paru), perforasi membran timpani (gendang telinga berlubang), dan bahkan pecahnya aneurisma serebral (pembuluh darah yang menggelembung di otak)," sambungnya.

Pada saat menahan semua tekanan saat bersin, bagian hidung dan tenggorokan akan menanggung beban yang lebih besar. Hal ini dapat menyebabkan gendang telinga pecah akibat udara yang tersumbat dan berusaha keluar dari tempat lain akan dialihkan ke tabung yang terhubung dengan gendang telinga.

Selain itu, para ahli juga mengatakan bahwa menahan bersin bisa menyebabkan seseorang kehilangan pendengaran. Ini juga bisa menyebabkan infeksi pada telinga.

Tujuan utama bersin adalah mendorong keluar apapun yang ada di dalam hidung seseorang. Jika lendir penuh kuman yang ada di dalam hidung berpindah ke tempat lain, seseorang mungkin akan mengalami infeksi di area tersebut.

Tak hanya itu, jika menahan bersin juga bisa berakibat buruk dan memicu risiko serius, yaitu menyebabkan paru-paru kolaps.

Dokter juga melaporkan jika menahan bersin bisa membuat udara bertekanan terjebak di dalam diafragma. Alhasil, orang tersebut bisa mengalami aneurisma otak akibat penumpukan tekanan di tengkorak.